Mengamati Pertumbuhan Tanaman Sawi, Selada, Bayam dan Kangkung Sistem Hidroponik
Budidaya tanaman dengan cara hidroponik sangat ramah dengan lingkungan, sebab tidak perlu herbisida atau pestisida yang dari bahan kimia. Dengan metode ini juga tidak perlu terlalu banyak air seperti bercocok tanam dengan media tanah. Dengan memakai metode menanam hidroponik tidak memerlukan penyiraman pada tanamannya. Hal ini menjadikan sayuran yang diproduksi menjadi lebih sehat dan aman. Meskipun tidak perlu tanah untuk medianya, metode ini tentunya tidak hanya perlu air saja, tapi perlu juga adanya zat sebagai pendukung untuk pertumbuhan tanaman (nutrisi tanaman) diantaranya AB Mix.
Pertumbuhan Tanaman adalah proses kenaikan volume yang bersifat irreversibel (tidak dapat balik), dan terjadi karena adanya pertambahan jumlah sel dan pembesaran dari tiap-tiap sel. Pada proses pertumbuhan biasa disertai dengan terjadinya perubahan bentuk. Pertumbuhan dapat diukur dan dinyatakan secara kuantitatif.
Terlihat peserta didik sedang mengamati pertumbuhan tanaman sayuran hidroponiknya masing-masing diantaranya ada tanaman sawi, selada, bayam, dan kangkung yang mana tanaman sudah masuk usia tanam 3 minggu. Pertumbuhan tanamannya akan selalu dicatat, kebutuhan akan air dan nutrisinya akan selalu diawasi dan dijaga.