Pembelajaran Wirausaha Pengolahan Bahan Nabati dan Hewani Menjadi Makanan Khas Daerah
Di pertemuan pembelajaran berikutnya, peserta didik kelas 11 setelah selesai belajar tentang wirausaha pembenihan ikan hias beserta analisa peluang usahanya (perhitungan menentukan titik impas), pembelajaran dilanjutkan dengan wirausaha pengolahan dari bahan pangan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah beserta analisa peluang usahanya. Tujuan pembelajaran wirausaha pengolahan dari bahan pangan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah ini adalah agar para peserta didik dapat mengapresiasi keanekaragaman makanan khas daerah dari bahan nabati dan hewani dari mulai rencana usaha, proses pengolahan, penyajian, dan laporan usahanya untuk meningkatkan potensi wilayah setempat sebagai ungkapan rasa bangga dan wujud rasa syukur atas anugerah Tuhan Yang Maha Esa, serta untuk membangun jiwa kewirausahaan. Nilai karakter yang diharapkan dalam aktivitas pembelajaran ini adalah agar peserta didik mampu menunjukkan sikap: rasa ingin tahu, sikap santun, kerja sama dalam menggali informasi serta pantang menyerah, jujur, percaya diri, bertanggung jawab, disiplin, dan mandiri
Proses pembelajaran wirausaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah dilakukan melalui proses mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, dan mengomunikasikan. Kegiatan mengamati bertujuan agar pembelajaran berkaitan erat dengan konteks dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan menanya dilakukan sebagai salah satu proses membangun pengetahuan peserta didik dalam bentuk konsep, prinsip, prosedur, hukum, dan teori, hingga berpikir metakognitif. Kegiatan mencoba bermanfaat untuk meningkatkan keingintahuan peserta didik, mengembangkan kreativitas, dan keterampilan kerja ilmiah. Kegiatan mengasosiasi bertujuan untuk membangun kemampuan berpikir dan bersikap ilmiah. Kegiatan mengomunikasikan dilakukan agar peserta didik mampu mengomunikasikan pengetahuan, keterampilan, dan penerapannya, melalui presentasi, membuat laporan, dan unjuk karya.
Proses pembelajaran wirausaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah dilakukan melalui proses mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, dan mengomunikasikan. Kegiatan mengamati bertujuan agar pembelajaran berkaitan erat dengan konteks dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan menanya dilakukan sebagai salah satu proses membangun pengetahuan peserta didik dalam bentuk konsep, prinsip, prosedur, hukum, dan teori, hingga berpikir metakognitif. Kegiatan mencoba bermanfaat untuk meningkatkan keingintahuan peserta didik, mengembangkan kreativitas, dan keterampilan kerja ilmiah. Kegiatan mengasosiasi bertujuan untuk membangun kemampuan berpikir dan bersikap ilmiah. Kegiatan mengomunikasikan dilakukan agar peserta didik mampu mengomunikasikan pengetahuan, keterampilan, dan penerapannya, melalui presentasi, membuat laporan, dan unjuk karya.
Berikut media presentasi hasil pembelajaran wirausaha pengolahan dari bahan pangan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah beserta analisa peluang usahanya (perhitungan menentukan titik impas) :
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-1
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-2
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-3
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-4
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-5
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-6
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-7
- Pembelajaran Wirausaha Olahan Masakan Khas Daerah Kelas 11-8