Kotak Tisu Bahan Tusuk Sate [Karya : Weka Giatri Kusumaning Tyas]
Kerajinan Tangan adalah kegiatan seni yang menitikberatkan pada keterampilan tangan dan fungsi untuk mengolah bahan baku yang sering ditemukan di lingkungan menjadi benda-benda yang tidak hanya bernilai pakai, tetapi juga bernilai estetis. Ada banyak macam kerajinan tangan, antara lain : kerajinan dari bambu, kerajinan dari botol bekas, kerajinan dari kardus, kerajinan dari kaleng, kerajinan dari stik es krim, dan masih banyak lagi.
Untuk kali ini , kita akan membahas tentang membuat kerajinan dari bahan utama bambu (tusuk sate). Kenapa tusuk sate ??? tusuk sate bisa dibilang emoticon-smilie soalnya ada banyak sekali kerajinan tangan yang bisa dibuat dengan bahan baku tusuk sate ini.
Disamping itu sekitar lingkungan rumah ada banyak limbah datar salah satunya yaitu tusuk sate. Tusuk sate termasuk benda yang kuat untuk dipakai sebagai bahan kerajinan. Caranya yaitu dengan merangkainya menjadi satu agar bisa menjadi kerajinan yang lebih fungsional. Limbah tusuk sate dapat digunakan sebagai benda kerajinan dengan berbagai macam teknik seperti teknik anyaman, teknik rangkai dan lain-lain.
Yuk, buat kreasi cantik dari tusuk sate! Kali ini, ananda Weka Giatri Kusumaning Tyas siswa dari kelas 11 IPA 4 SMAN 1 Bojonegoro membuat Kotak Tisu cantik dengan berbahan dasar tusuk sate. Kotak Tisu ini cocok juga dijadikan hiasan atau pajangan rumah karena bentuknya yang unik.
Alat dan Bahan Yang Dibutuhkan :
- Tusuk Sate
- Isi lem tembak
- Lem Fox
- Manik manik
- Kain flanel
- Karton
- Kertas manila
- Pensil
- Penggaris
- Alat lem tembak
- Cutter/gunting
Langlah-langkah Dalam Membuat :
- Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
- Gambar pola di kertas manila dengan ukuran 40×12 cm untuk bagian atas kotak tisu, jangan lupa di bagian tengah beri lubang kotak agar tisu bisa ditarik keluar dengan ukuran 10x2 cm. Gambar pola lagi di kertas manila dengan ukuran 23×12,5 cm dan pada bagian atas dibuat melengkung, buatlah dua pola, pola ini digunakan pada bagian samping. Terakhir gambar pola di kertas manila dengan ukuran 26×14 cm digunakan sebagai alas kotak tisu.
- Gambar pola di karton dengan ukuran 23×12,5 cm dan 26×14 cm, digunakan untuk melapisi kertas manila agar lebih kuat.
- Potong pola-pola di atas menggunakan cutter atau gunting kertas.
- Lem pola kertas manila dan karton yang telah dipotong menggunakan lem fox
- Langkah berikutnya potong tusuk sate dengan ukuran 14 cm, 12 cm, dan 5 cm dengan jumlah secukupnya. Lalu tempel pada pola yang telah disiapkan menggunakan lem tembak.
- Rangkai semua bahan tadi menjadi kotak tisu dan rekatkan dengan menggunakan lem tembak.
- Potong kain flanel dengan ukuran 23×4 cm lalu tempelkan pada salah satu sisi kotak tisu pada bagian dalam, digunakan sebagai pengait kotak tisu sagar mudah dibuka dan ditutup kembali.
- Kerajinan dari tusuk sate kamu hampir jadi!
- Hal yang tinggal kamu lakukan hanyalah menghias kotak tisu agar lebih indah dan menarik saat dilihat.
- Kotak tisu dari tusuk sate sudah jadi, kamu hanya tinggal memasukkan tisu ke dalamnya.